Sang pembebas Konstantinopel

Konstantinopel,6 April 1453.
Saat itu suasana kota benar-benar mencekam.Sejumlah prajurit tampak bersiaga di pintu gerbang kota.
Wajah-wajah mereka tampak cemas,wargapun dicekam ketakutan:perang akan segera berkecamuk.

Kekhawatiran itu ternyata benar.Dari jauh tampak asap membumbung tinggi,gemuruh teriak ribuan prajurit membahana dari segala penjuru kota.Ringkik dan derap kuda membuat suasana semakin mencekam.Ribuan prajurit serta merta masuk kota.



Tiba-tiba seorang anak muda,dengan berkendara kuda putih melesat dari pintu gerbang kota.
Wajahnya menyorotkan nyali besar,tangannya gesit mengayuhkan pedang.Dalam sekejap dia berkelebat menyerang musuh.


Dia menebaskan pedang ke kanan ke kiri.keberanian pemuda itu tentu saja mengundang rasa miris tentara konstantinopel.Mereka tampak kecut.
Di belakang pemuda itu berbaris pasukan gagah berani yang dipimpinya.Dalam waktu singkat,mereka berhasil membuat pasukan penjaga kota konstantinopel (simbol kekaisaran Romawi Raja,kocar kacir).


Siapa gerangan pemuda itu.....???
Dialah Muhammad,prajurit muda belia,putra mahkota Sultan Muhammad Murad II dari Turki.
Lahir pada bulan April 1429M,ketika ayahnya masih sebagai gubernur Maghasia(1451-1481).Dia juga dikenal sebagai Muhammad II-sejak membebaskan konstantinopel mendapat julukan Muhammad Al-fatih,Muhammad sang pembebas.


Di bawah kepemimpinannya,pasukan Kesultanan Utsmani Turki berhasil memperluas wilayah dengan gilang-gemilang.
Selain cerdas,dan menguasai 5bahasa,dia juga dikenal sebagai diplomat yang ulung.


TUA DAN STRATEGIS.
Konstantinopel,atau Byzantium yang di belakang hari bernama istambul adalah kota tua yang strategis,megah dan indah,penghubung antara dua benua:Asia dan Eropa.
Ibu koya kerajaan Byzantium,yang terbentang di perbukitan dengan pemandangan yang sangat menawan,dibangun oleh para pelaut pada 700tahun Sebelum Masehi.Di bawahnya tampak Selat Bosporus dan Dardanella yang indah.


Sudah berkali-kali pasukan muslim berusaha merebut tapi selalu gagal.Mula-mula konstantinopel siserbu oleh pasukan Mu'awiyah pada tahun 34 H/654M pada pemerintahan Khalifah Utsman bin affan.Tapi mereka pulang dengan tangan hampa,karena pagar kota yang kokoh tidak mudah ditembus.


Usaha pembebasan ke dua dilakukan pada masa pemerintahan Khalifah Sulaiman bin Abdul Malik.Tapi serbuan itu juga gagal,gara-gara suhu yang sangat dingin.
Pasukan itu ditaril mundur oleh Umar bin abdul aziz setelah dia naik tahta sebagai Khalifah menggantikan Sulaiman yang Mangkat pada saat pasukan muslim masih berada dimedan tempur.


Konstantinopel pun tetap bertahan hingga masa pemerintahan Dinasti Turki Utsmani.Namun,upaya perebutan Konstantinopel tetap diupayakan.Mula-Mula dilakukan oleh pasukan Sultan Bayazid I.Tapi lagi-lago gagal,karena pasuka muslim terjepit pasukan salib dari barat dan pasukan Moghul dari timur.


Serangan kedua dilakukan oleh Bayazid yildrim,Sultan dinasti Utsmani Turki,yang berhasil merontokan pasukan Byzantim.Pasukan ini bahkan masuk ke Eropa,hampir merebit wina,Austria.


Tapi melalui diplomasi yang licik kaisar Byzantium berhasil memperdaya Bayazid.Sang kaisar menjanjikan,Jika Bayazid bisa mengalahkan Timur Lenk,Konstantinopel akan dihadiahkan padanya.Tapi,dalam pertempuran melawan Timur Lenk,Bayazid kalah.


Saat itu upaya untuk merebut konstantinopel tetap dilakukan.sebab jatuhnya kota tersebut ke tangan kaum Muslimin sudah diramalkan oleh Rasullah SAW'Konstantinopel pasti tertaklukkan.Sebaik-baiknya panglima dan tentara adalah yang menaklukkan kota itu,Sabda Nabi.



Tapi Ramalan itu baru menjadi kenyataan pada era pemerintahan Sultan Muhammad II yang berangkat dengan pasukan yang dipersenjatai dengan meriam.
Mereka berbasil membobol tembok kota yang sangat kokoh,setelah berkemah sekitar lima mil dari kota.



SANG PEMBEBAS.
Pada mnggu ketiga,kapal-kapal Romawi dari Arah Venesia melaju.Armada muslim mencegatnya,tapi Romawi lolos dan bergabung dengan pasukan Konstantinopel.Melihat keadaan itu,Sultan Muhammad II menyadari,penakluk kota harus dilakukan melalui darat dan laut,setelah berfikir panjang,akhirnya menemukan Strategi jitu.



Dia membangun jalan dari kayu sepanjang 10 mil yang dilapisi pelicin lemak biri-biri dan lembu jantan.
Selain itu,80perahu kecil disiapkan untuk menyerbu kapal-kapal musuh.



Keesokan harinya,pertempuran dasyatpun pecah.Ketika perahu-perahu kecil itu diturunkan dari jalan buatan papan kayu,pasukan konstantinopel terkejut.Sementara pasukan muslim didarat menggempur dengan tembakan meriam.


Di tengah pertempuran dasyat itu,tiba-tiba seorang prajurit bernama Hasan dan sahabat-sahabatnya maju ke pintu gerbang,memanjat pintu tembok kota,setelah memasang tangga ditembok kota.Maka.pasukan muslimin berhasil menaklukkan Konstantinopel.



Sultan Muhammad II memasuki Konstantinopel pada hari Selasa,20 Jumadilawal 857 H/29 Mei 1453 M.Dia turun dari kudanya lalu melakukan Sujud Syukur.Dialah kemudian yang memerintahkan mengubah Gereja Aya Sophi menjadi Masjid,memberi Hak kebebasan beragama kepada kaum Nasrani,dan minta agar orang-orang Yunani yang melarikan diri kembali ke kota dengan Damai.



Dan sejak itu dia digelari Muhammad Al-fatih,Muhammad sang pembebas.Di belakang gelar itu menjadi sangat terkenal dibanding nama aslinya.



Sejak itu Konstantinopel menjadi ibukota kesultanan Utamani turki.dan oleh Sultan Muhammad II diubah namanya menjadi islam pol(bahasa Turki)yang berarti "kota islam" Di belakang hari,setelah mengalami pergeseran pengucapan,namanyapun berubah menjadi Istambul.



Sultan Muhammad II pun memerintah penuh toleransi.Menyadari letaknya yang memang sangat Strategis,Dia membangun ibukota dengan mengerahkan para artitek dan seniman.
Akhirnya,Istambul tampil sebagai salah satu pusat peradaban dan pemikiran yang pertama di dunia Islam.

Comments

Popular Posts